Cara Pasang Widget ASTROLOGI Online Lengkap Terbaru
Astrologi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari dua kata, yakni: "astron" yang artinya bintang dan "logos" yang artinya ilmu; jadi, astrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang posisi bintang-bintang dan benda-benda luar angkasa lainnya, di mana benda-benda tersebut mempunyai keterkaitan dengan nasib, peruntungan, kepribadian, perilaku, asmara, interaksi, kondisi logis dan batin manusia.
Astrologi menunjuk kepada yang mana pun di antara beberapa sistem pengetahuan untuk mengerti, dan menterjemahkan tentang kenyataan dan keberadaan manusiawi, berdasarkan posisi dan gerak-gerik relatif berbagai benda langit, terutama Matahari, Bulan, planet, dan lunar node seperti dilihat pada waktu dan tempat lahir atau lain peristiwa dipelajari. Bagi banyak astrologer, hubungan itu tidak perlu sebab musabab.
Astrologi berbeda dengan astronomi, ilmu astronomi mempelajari tata letak bintang-bintang dan planet-planet pada sistem tata surya tertentu dan tidak dikaitkan dengan kondisi manusia. Benda planet yang dijadikan obyek observasi astrologi biasanya berupa planet, bulan, bintang dan matahari.
Astrologi dikenal secara luas khususnya di Indonesia dengan berbagai macam sebutan seperti ramalan bintang, zodiak, shio, bioritmik, dan primbon.
Banyak orang menganggap astrologi atau yang lebih dikenal dengan nama ramalan bintang merupakan sesuatu yang sah-sah saja untuk diyakini sebagai nilai positif terhadap pola pikir yang membangun (konstruktif).
Berikut widget Astrologi Terlengkap Terbaru Online yang sudah saya pasang pada halaman artikel ini. Buat anda yang ingin sekedar tahu tentang Astrologi Anda silakan dicoba pembacaan Astrologi untuk Anda pada kotak form Astrologi yang ada di bawah ini.
PRIMBON adalah sistem perhitungan atau ramalan terhadap segala persoalan kehidupan manusia, mengenai perilaku, watak, tata letak, arah, hari, dll. Salah satu warisan budaya leluhur tanah jawa, adat kebiasaan turun-temurun yang senantiasa dilestarikan oleh masyarakat kita. Menata keharmonisan manusia dengan alam untuk memperoleh keselamatan, kebahagiaan, keberuntungan, dan kesuksesan dalam segala aktivitas kehidupan manusia.
Orang Jawa memegang ajaran pendahulunya dalam melakukan perhitungan-perhitungan waktu khusus karena didasari oleh kepercayaan terhadap takdir. Dalam gagasan Jawa, diyakini takdir adalah sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah SWT, namun manusia tetap harus berusaha karena takdir ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu Takdir Mubram dan Takdir Muallaq.
Takdir Mubram adalah takdir Allah yang tidak dapat diubah, dipilih oleh manusia. Contoh dari Takdir Mubram adalah bagaimana tata surya bekerja dengan pergerakan planet dan benda-benda langit. Maka dari itu, diketahui ada dua hukum dalam Takdir Mubram, yaitu hukum alam dan hukum kemasyarakatan. Sementara itu, Takdir Mullaq adalah takdir yang dikaitkan dengan sesuatu yang lain dan dapat diubah serta dipilih oleh manusia. Ada dua hal yang menjadi penentu dari Takdir Muallaq, yaitu kesungguhan dalam berusaha atau iktiar serta doa.
Zodiak (dari kata Yunani Zoodiacos Cyclos yang artinya Lingkaran Hewan) adalah sebuah sabuk khayal di langit dengan lebar 18° yang berpusat pada lingkaran ekliptika, tetapi istilah ini dapat pula merujuk pada rasi-rasi bintang yang dilewati oleh sabuk tersebut, yang sekarang berjumlah 13. Dipercaya awal mula konsep ini berasal dari peradaban Lembah Sungai Eufrat kemungkinan hanya dengan 6 rasi: Capricornus, Pisces, Taurus, Cancer, Virgo, dan Scorpio, yang kemudian dipecah menjadi 12 karena penampakan tahunan 12 kali Bulan purnama pada bagian-bagian berurutan dari sabuk tersebut.
Seseorang akan menyandang tanda zodiaknya berdasarkan kedudukan matahari di dalam zodiak pada tanggal kelahirannya. Misalnya, orang yang lahir awal Desember akan berzodiak Sagitarius, karena pada tanggal tersebut Matahari berada di wilayah rasi bintang Sagitarius. Kedudukan Matahari sendiri dibedakan antara waktu tropikal dan waktu sideral yang menyebabkan terdapat 2 macam zodiak, yaitu zodiak tropikal dan zodiak sideral. Sebagian besar astrolog Barat dan astrolog Indonesia menggunakan zodiak tropikal, dan sejak kini seluruh dunia menggunakan zodiak tropikal.
Zodiak tropikal didasarkan atas waktu tropikal, atau gerakan nyata zenit Matahari melintasi langit dalam setahun. Sekarang ini terpisah dari rasi bintang zodiak yang sebenarnya karena presesi ekuinoks. Ini berbeda dengan zodiak siderial, yang berdasarkan pada gerakan nyata zodiak itu sendiri. Zodiak tropikal terus dipakai oleh sebagian besar astrolog Barat.
Menurut catatan, astrologi disebutkan sudah muncul dari tahun 2000 SM. Ia dibuat oleh suku Babel (Babil atau Babilonia) di Mesopotamia, yakni sebuah daratan di antara sungai Tigris dan Eufrat (kira-kira letaknya di Irak, bagian Tenggara). Dalam catatan sejarah, bangsa Babel memang populer sebagai entitas yang suka menyembah benda-benda langit. Misalnya matahari, bulan, dan bermacam objek di langit. Mereka menganggapnya sebagai dewa-dewi dan meyakini pergerakan benda-benda itu bisa digunakan untuk memprediksi masa depan.
Ketika bangsa Persia dan Media mengalahkan bangsa Babel pada tahun 539 SM, mereka hijrah ke daratan Eropa Selatan (Roma dan Yunani) dan “menurunkan” praktik meramal lewat bintang di sana. Ini mereka lakukan karena sejak Persia mengambil alih kekuasaan, mereka tidak mengizinkan praktik ini diterapkan lagi. Dalam perjalanan waktu, sekitar akhir abad 2 SM, ilmu astrologi Babel ini bercampur dengan tradisi Mesir sehingga lahirlah astrologi horoskop. Astrologi inilah yang menyebar cepat ke Eropa, Timur Tengah dan India, terus-menerus hingga kita kenal sekarang.
Symbol zodiak yang digunakan dalam astrologi :
Menurut sejarah, zodiak Cina atau Shio sudah dikenal sejak tahun 2637 SM, ketika Kaisar Cina Huang Ti memulai putaran pertama dari zodiak tersebut pada tahun pemerintahannya yang ke 61. Tidak seperti astrologi barat yang berdasar pada peredaran planet-planet dalam tata surya, astrologi Cina berdasarkan pada kalender bulan yang dimulai pada akhir bulan Januari sampai pertengahan Februari setiap tahun, tergantung pada tanggal jatuhnya bulan baru. Setiap tahun dalam kalender Cina dilambangkan dengan 12 binatang yang dipercaya mewakili karakter tahun dan orang-orang yang dilahirkan pada tahun tersebut.
Dalam astrologi Tionghoa, lambang hewan shio yang ditetapkan berdasarkan tahun menunjukkan cara orang lain memandang dirimu atau dirimu memandang dirimu sendiri. Sebuah kesalahpahaman umum bahwa lambang hewan shio hanya ditetapkan berdasarkan tahun. Nyatanya, penetapan lambang hewan shio ini juga didasarkan atas bulan (disebut "binatang dalam"), hari (disebut "binatang sejati"), dan jam (disebut "binatang rahasia"). Dengan kata lain, seseorang yang memiliki shio naga berdasarkan tahun juga bisa memiliki shio ular berdasar bulan kelahiran.
Shio digunakan tidak hanya terbatas di kalangan Tionghoa. Shio biasanya muncul di kartu Tahun Baru Korea dan Tahun Baru Jepang. Shio juga digunakan di negara-negara Asia yang terpengaruh dengan kebudayaan Tionghoa, meski terdapat perbedaan sebagian binatang dalam shio.
Shio Korea pada dasarnya serupa dengan shio Tionghoa. Namun huruf Hanja-eo 양 (yang) biasanya secara khusus mengacu pada domba dalam bahasa Korea, sedangkan untuk kambing adalah 염소 (yeomso).
Dalam shio Jepang, domba (hitsuji) digunakan menggantikan kambing (yagi) dan celeng (inoshishi, i) menggantikan babi (buta). Sejak 1873, Jepang merayakan tahun baru pada 1 Januari mengikuti penanggalan masehi Gregorius.
Dalam shio Vietnam, hewan keempat dalam shio bukanlah kelinci, tetapi kucing. Dalam shio Cham, penyu (disebut kra dalam bahasa setempat) menggantikan monyet. Di Shio Melayu, hewan kancil menggantikan kelinci dan kura-kura menggantikan babi. Naga terkadang disebut juga ular besar, sedangkan hewan keenam disebut "ular kedua" atau "ular sani".
Dalam shio Thailand, awal tahun dimulai pada hari pertama bulan kelima penanggalan lunar Thailand atau pada perayaan Songkran.
Di Kazakhstan, siklus binatang tahunan yang mirip digunakan oleh bangsa Tionghoa juga digunakan, tetapi mengganti naga dengan siput.
Bioritmik atau biasa disebut Bioritme merupakan teori yang berhubungan dengan kondisi fisiologis (tubuh) manusia berdasarkan siklus (ritme) tertentu. Umumnya bioritmik digunakan sebagai pendekatan untuk mengetahui pengaruh hari-hari seseorang berdasarkan fisik, emosi dan intelektual. Hidup manusia seperti kumpulan fenomena-fenomena yang random dan banyak ahli yang berusaha menguak misteri dibalik periode keberuntungan maupun kesialan manusia sejak jaman dahulu sampai sekarang.
Dari berbagai cara untuk memperkirakan hari baik seseorang, teori bioritmik merupakan salah satu pendekatan yang sepertinya cukup ilmiah. Menurut teori ini, ada tiga siklus yang mempengaruhi hari seseorang yaitu fisik, emosi dan intelektual.
Namun ketika kondisi ketiga unsur tersebut berada dalam kondisi puncak akan menjadi hari yang sangat indah bagi seseorang. Langit terasa cerah, semua orang tersenyum ramah, tubuh terasa segar dan pemikiran pun terasa cerdas. Orang sering bilang ”this is my lucky day”.
Grafik BIORITMIK menggambarkan rentang hari yang berpusat pada hari target. Angka -14, -7, +7, dan +14 di atas tanda tanggal mulai dari masa lalu ke masa depan. Angka-angka dari + 100% (maksimum) hingga -100% (minimum) menunjukkan di mana ritme berada pada hari tertentu. Secara umum, ritme pada 0% dianggap tidak memiliki dampak nyata pada hidup Anda, sedangkan ritme di + 100% (tinggi) akan memberi Anda keunggulan di area itu, dan ritme di -100% (rendah) akan membuat hidup lebih sulit di daerah itu. Tidak ada makna khusus pada hari di mana ritme Anda semuanya tinggi atau rendah, kecuali manfaat atau hambatan yang sudah jelas yang diduga dimiliki oleh ekstrem langka ini dalam hidup Anda.
Tiga siklus bioritmik utama adalah:
Kalender astrologi menyoroti beberapa aspek terhadap perubahan tanda bintang akibat pergerakan planet yang terjadi setiap hari. Perubahan yang terjadi meliputi aspek asmara (Love), hari baik untuk bepergian (Travel), aspek keuangan (Finance), kesehatan (Health), karir (Career) dan hari baik (Lucky Day).
Kalender astrologi ini adalah gambaran paling komprehensif dari pergerakan planet yang akan memengaruhi setiap tanda zodiak hingga tingkat tertentu. Semua aspek yang disebutkan dihitung dalam Waktu Pasifik Standar.
Data kalender astrologi diambil dari situs https://www.calendarlabs.com yang setiap hari diupdate berdasarkan perhitungan pergerakan planet terhadap zodiak untuk aspek tertentu.
Astrologi menunjuk kepada yang mana pun di antara beberapa sistem pengetahuan untuk mengerti, dan menterjemahkan tentang kenyataan dan keberadaan manusiawi, berdasarkan posisi dan gerak-gerik relatif berbagai benda langit, terutama Matahari, Bulan, planet, dan lunar node seperti dilihat pada waktu dan tempat lahir atau lain peristiwa dipelajari. Bagi banyak astrologer, hubungan itu tidak perlu sebab musabab.
Astrologi berbeda dengan astronomi, ilmu astronomi mempelajari tata letak bintang-bintang dan planet-planet pada sistem tata surya tertentu dan tidak dikaitkan dengan kondisi manusia. Benda planet yang dijadikan obyek observasi astrologi biasanya berupa planet, bulan, bintang dan matahari.
Astrologi dikenal secara luas khususnya di Indonesia dengan berbagai macam sebutan seperti ramalan bintang, zodiak, shio, bioritmik, dan primbon.
Banyak orang menganggap astrologi atau yang lebih dikenal dengan nama ramalan bintang merupakan sesuatu yang sah-sah saja untuk diyakini sebagai nilai positif terhadap pola pikir yang membangun (konstruktif).
Berikut widget Astrologi Terlengkap Terbaru Online yang sudah saya pasang pada halaman artikel ini. Buat anda yang ingin sekedar tahu tentang Astrologi Anda silakan dicoba pembacaan Astrologi untuk Anda pada kotak form Astrologi yang ada di bawah ini.
Powered by CodeFlare Blogspot
DAFTAR ISI
- Primbon Weton
- Horoskop Zodiak
- Horoskop Shio
- Prediksi Bioritmik
- Kalender Astrologi
- Cara Pemasangan Widget Astrologi
#1 Primbon Weton
PRIMBON adalah sistem perhitungan atau ramalan terhadap segala persoalan kehidupan manusia, mengenai perilaku, watak, tata letak, arah, hari, dll. Salah satu warisan budaya leluhur tanah jawa, adat kebiasaan turun-temurun yang senantiasa dilestarikan oleh masyarakat kita. Menata keharmonisan manusia dengan alam untuk memperoleh keselamatan, kebahagiaan, keberuntungan, dan kesuksesan dalam segala aktivitas kehidupan manusia.
Orang Jawa memegang ajaran pendahulunya dalam melakukan perhitungan-perhitungan waktu khusus karena didasari oleh kepercayaan terhadap takdir. Dalam gagasan Jawa, diyakini takdir adalah sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah SWT, namun manusia tetap harus berusaha karena takdir ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu Takdir Mubram dan Takdir Muallaq.
Takdir Mubram adalah takdir Allah yang tidak dapat diubah, dipilih oleh manusia. Contoh dari Takdir Mubram adalah bagaimana tata surya bekerja dengan pergerakan planet dan benda-benda langit. Maka dari itu, diketahui ada dua hukum dalam Takdir Mubram, yaitu hukum alam dan hukum kemasyarakatan. Sementara itu, Takdir Mullaq adalah takdir yang dikaitkan dengan sesuatu yang lain dan dapat diubah serta dipilih oleh manusia. Ada dua hal yang menjadi penentu dari Takdir Muallaq, yaitu kesungguhan dalam berusaha atau iktiar serta doa.
Informasi Singkat
Primbon adalah kitab warisan leluhur Jawa yang berorientasi pada relasi antara kehidupan manusia dan alam semesta. Primbon berfungsi sebagai pedoman untuk menentukan sikap dalam suatu tindakan dalam kehidupan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia versi daring milik Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, primbon didefinisikan sebagai kitab yang berisikan ramalan, buku yang menghimpun berbagai pengetahuan kejawaan, berisi rumus ilmu gaib, sistem bilangan yang pelik untuk menghitung hari mujur, dan mengurus segala macam kegiatan yang penting.
Primbon secara harfiah berasal dari kata "rimbu" yang berarti simpanan dari bermacam-macam catatan oleh orang jawa di jaman dahulu yang kemudian diturunkan atau disebarluaskan kepada generasi berikutnya. Ada pula yang berpendapat nama primbon berasal dari kata "mbon" atau "mpon" dalam yang dalam bahasa Jawa berarti induk yang ditambah awalan pri untuk meluaskan kata dasar.
Catatan-catatan yang memuat pengetahuan penting itu lalu di kumpulkan menjadi sebuah buku primbon yang menjadi sumber rujukan orang-orang dari Suku Jawa sejak zaman dahulu. Primbon digunakan sebagai pedoman atau arahan dalam rangka mencapai keselamatan dan kesejahteraan lahir-batin.[5] Meski lebih menggejala di kalangan masyarakat Jawa, Bali, dan Lombok. Kenyataannya primbon juga bisa ditemukan di kebudayaan suku bangsa Nusantara lain. Di Pulau Kalimantan misalnya Alfani Daud pernah menemukan adanya tradisi perhitungan waktu primbon di kalangan masyarakat penganut agama Islam di Banjar.[6]
Isi primbon jawa sebagian besar berisi bahasan mengenai perhitungan, perkiraan, peramalan nasib, meramal watak manusia, dan yang lainnya. Perhitungan serta ramalan yang beragama itu menggunakan penanggalan atau kalender sebagai dasarnya yang terdiri dari gabungan sedemikian rupa dari hari dan weton. Sejak zaman dahulu, perhitungan waktu dengan menggunakan kalender Jawa sudah digunakan untuk berbagai keperluan, misalnya untuk menentukan waktu bercocok tanam atau acara peringatan.[7]
Saat ini, sejumlah kitab primbon masih disimpan oleh pemerintah Indonesia dengan pengelolaan koleksi melalui Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang dikoleksi oleh perpustakaan nasional di antaranya Kitab Ta’bir, Primbon Padhukunan Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.
Sumber : Wikipedia
Primbon adalah kitab warisan leluhur Jawa yang berorientasi pada relasi antara kehidupan manusia dan alam semesta. Primbon berfungsi sebagai pedoman untuk menentukan sikap dalam suatu tindakan dalam kehidupan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia versi daring milik Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, primbon didefinisikan sebagai kitab yang berisikan ramalan, buku yang menghimpun berbagai pengetahuan kejawaan, berisi rumus ilmu gaib, sistem bilangan yang pelik untuk menghitung hari mujur, dan mengurus segala macam kegiatan yang penting.
Primbon secara harfiah berasal dari kata "rimbu" yang berarti simpanan dari bermacam-macam catatan oleh orang jawa di jaman dahulu yang kemudian diturunkan atau disebarluaskan kepada generasi berikutnya. Ada pula yang berpendapat nama primbon berasal dari kata "mbon" atau "mpon" dalam yang dalam bahasa Jawa berarti induk yang ditambah awalan pri untuk meluaskan kata dasar.
Catatan-catatan yang memuat pengetahuan penting itu lalu di kumpulkan menjadi sebuah buku primbon yang menjadi sumber rujukan orang-orang dari Suku Jawa sejak zaman dahulu. Primbon digunakan sebagai pedoman atau arahan dalam rangka mencapai keselamatan dan kesejahteraan lahir-batin.[5] Meski lebih menggejala di kalangan masyarakat Jawa, Bali, dan Lombok. Kenyataannya primbon juga bisa ditemukan di kebudayaan suku bangsa Nusantara lain. Di Pulau Kalimantan misalnya Alfani Daud pernah menemukan adanya tradisi perhitungan waktu primbon di kalangan masyarakat penganut agama Islam di Banjar.[6]
Isi primbon jawa sebagian besar berisi bahasan mengenai perhitungan, perkiraan, peramalan nasib, meramal watak manusia, dan yang lainnya. Perhitungan serta ramalan yang beragama itu menggunakan penanggalan atau kalender sebagai dasarnya yang terdiri dari gabungan sedemikian rupa dari hari dan weton. Sejak zaman dahulu, perhitungan waktu dengan menggunakan kalender Jawa sudah digunakan untuk berbagai keperluan, misalnya untuk menentukan waktu bercocok tanam atau acara peringatan.[7]
Saat ini, sejumlah kitab primbon masih disimpan oleh pemerintah Indonesia dengan pengelolaan koleksi melalui Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang dikoleksi oleh perpustakaan nasional di antaranya Kitab Ta’bir, Primbon Padhukunan Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.
Sumber : Wikipedia
#2 Horoskop Zodiak
Zodiak (dari kata Yunani Zoodiacos Cyclos yang artinya Lingkaran Hewan) adalah sebuah sabuk khayal di langit dengan lebar 18° yang berpusat pada lingkaran ekliptika, tetapi istilah ini dapat pula merujuk pada rasi-rasi bintang yang dilewati oleh sabuk tersebut, yang sekarang berjumlah 13. Dipercaya awal mula konsep ini berasal dari peradaban Lembah Sungai Eufrat kemungkinan hanya dengan 6 rasi: Capricornus, Pisces, Taurus, Cancer, Virgo, dan Scorpio, yang kemudian dipecah menjadi 12 karena penampakan tahunan 12 kali Bulan purnama pada bagian-bagian berurutan dari sabuk tersebut.
Seseorang akan menyandang tanda zodiaknya berdasarkan kedudukan matahari di dalam zodiak pada tanggal kelahirannya. Misalnya, orang yang lahir awal Desember akan berzodiak Sagitarius, karena pada tanggal tersebut Matahari berada di wilayah rasi bintang Sagitarius. Kedudukan Matahari sendiri dibedakan antara waktu tropikal dan waktu sideral yang menyebabkan terdapat 2 macam zodiak, yaitu zodiak tropikal dan zodiak sideral. Sebagian besar astrolog Barat dan astrolog Indonesia menggunakan zodiak tropikal, dan sejak kini seluruh dunia menggunakan zodiak tropikal.
Zodiak tropikal didasarkan atas waktu tropikal, atau gerakan nyata zenit Matahari melintasi langit dalam setahun. Sekarang ini terpisah dari rasi bintang zodiak yang sebenarnya karena presesi ekuinoks. Ini berbeda dengan zodiak siderial, yang berdasarkan pada gerakan nyata zodiak itu sendiri. Zodiak tropikal terus dipakai oleh sebagian besar astrolog Barat.
Menurut catatan, astrologi disebutkan sudah muncul dari tahun 2000 SM. Ia dibuat oleh suku Babel (Babil atau Babilonia) di Mesopotamia, yakni sebuah daratan di antara sungai Tigris dan Eufrat (kira-kira letaknya di Irak, bagian Tenggara). Dalam catatan sejarah, bangsa Babel memang populer sebagai entitas yang suka menyembah benda-benda langit. Misalnya matahari, bulan, dan bermacam objek di langit. Mereka menganggapnya sebagai dewa-dewi dan meyakini pergerakan benda-benda itu bisa digunakan untuk memprediksi masa depan.
Ketika bangsa Persia dan Media mengalahkan bangsa Babel pada tahun 539 SM, mereka hijrah ke daratan Eropa Selatan (Roma dan Yunani) dan “menurunkan” praktik meramal lewat bintang di sana. Ini mereka lakukan karena sejak Persia mengambil alih kekuasaan, mereka tidak mengizinkan praktik ini diterapkan lagi. Dalam perjalanan waktu, sekitar akhir abad 2 SM, ilmu astrologi Babel ini bercampur dengan tradisi Mesir sehingga lahirlah astrologi horoskop. Astrologi inilah yang menyebar cepat ke Eropa, Timur Tengah dan India, terus-menerus hingga kita kenal sekarang.
Symbol zodiak yang digunakan dalam astrologi :
- Aries. Dikenal dengan penggambaran domba jantan bertanduk emas, atau biasa disebut Ram. Ram dipercaya sebagai reinkarnasi Dewa Mesir kuno, Amon. Diceritakan kemudian, domba jantan ini dikorbankan untuk tujuan menyelamatkan seorang pangeran. Atas jasanya, Amon dapat kehormatan dari Zeus untuk dipasang jadi bintang.
- Taurus disimbolkan dengan banteng jantan. Menurut mitologi Yunani, banteng ini sebenarnya adalah Dewa Zeus, yang katanya memang hobi mengubah-ngubah diri. Kata “Taurus”, konon, dari nama Aldebaran, sebuah bintang yang disebut juga Alpha Tauri. Cahaya bintang yang kuat dan hebat ini cocok dengan asumsi gambaran Zeus di pikiran orang saat itu.
- Gemini dilambangkan dengan sepasang anak kembar. Gemini memiliki arti lumayan banyak. Contohnya, menurut metologi Yunani, asal muasalnya dikaitkan dengan si kembar Romulus dan Remus, pendiri kota Roma. Menurut cerita lain, mereka yang berbintang ini ada di bawah naungan dua dewa, yaitu Castor dan Pollux. Yang paling mendekati nama Gemini adalah riwayat yang menghubungkannya dengan Alpha dan Beta Geminorum. Konon, dari kata Geminorum inilah muncul nama Gemini.
- Cancer, digambarkan dengan kepiting. Menurut kepercayaan Yunani, kisah rasi Cancer ini ada hubungannya dengan Hercules. Ceritanya, seekor kepiting membantu Hera, istri Zeus, yang sedang konflik dengan Hercules. Walau pada akhirnya kalah, Hera tetap berterima kasih pada Sang Kepiting. Si kepiting pun tetap dapat bintang.
- Leo sang singa dalam mitologi Yunani, berasal dari Singa Nemea, seekor hewan yang menyebabkan malapetaka yang dikalahkan Hercules. Dalam pertarungan, Hercules melemparkan potongan kayu ke arah tenggorokan Nemea dan akhirnya mati tersedak. Hercules kemudian membungkus dirinya dengan bagian tubuh dari Singa Nemea tersebut untuk melindungi dirinya dari serangan Hydra. Roh Singa Nemea menemukan jalan ke surga dan mendapat posisinya di langit.
- Virgo divisualisasikan dengan sosok dewi yang sering jadi pelayan. Orang Babel percaya pelayan ini dewi kesuburan, sedang orang Yunani percaya dia adalah dewi panen.
- Libra dalam mitologi Yunani adalah penjelmaan Dewi Themis, dewi keadilan yang selalu membawa skala. Simbolnya timbangan. Sedang menurut bahasa Romawi kuno, libra dipakai untuk ukuran berat.
- Scorpio adalah sosok kalajengking berkaki delapan. Dia ada di bawah naungan Dewa Antares atau Alpha Scorpii. Kata legenda Yunani, kalajengking inilah yang menjepit kaki-kaki Matahari dan anaknya, Paeton. Kalah oleh jepitan sang kalajengking, kudanya pun melarikan diri.
- Sagitarius simbolnya adalah manusia setengah kuda, dengan rupa manusia dari kepala sampai pinggang, sedang tubuh kuda untuk bawah seterusnya. Sagitarius ini termasuk makhluk yang aneh, sebab suka menculik gadis-gadis yang mau dinikahi.
- Capricorn diilustrasikan dengan kambing jantan berjanggut. Terkadang si kambing digambarkan dengan ekor. Ceritanya konon dulu ada dewa bernama Pan. Suatu hari, dia—karena terpaksa—loncat ke air. Maklum, dia tengah menghindari monster Phyton. Waktu lompat, Pan mengubah diri jadi hewan. Bagian badannya yang muncul di permukaan air jadi kambing, sedang yang dalam air jadi ikan.
- Asal mula Aquarius, si rasi kesebelas berawal dari Dewa Jupiter jatuh cinta kepada seseorang bernama Ganymede, yang merupakan anak dari raja Troy. Dewa Jupiter dalam rupa elang membawa Ganymede ke Olympus, tempat kediamannya. Tak lama kemudian ia menjadi orang yang bertugas untuk menyuguhkan air dalam gentong kepada para dewa. Aquarius dianggap bertanggung jawab atas pencurahan air terhadap bumi. Dengan airnya, Aquarius memusnahkan bumi dan Zeus memulainya kembali.
- Zodiak terakhir adalah Pisces. Disimbolkan dengan dua ikan yang berenang berlawanan arah. Dua ikan ini dikaitkan dengan Dewi Cinta dan Eros, temannya. Mereka mau menolong Typhon, monster berbentuk ular dan manusia, yang pernah menyerang Pan. Mereka mengubah dirinya jadi ikan agar Typhon selamat dari bahaya. Typhon pun selamat.
#3 Horoskop Shio
Menurut sejarah, zodiak Cina atau Shio sudah dikenal sejak tahun 2637 SM, ketika Kaisar Cina Huang Ti memulai putaran pertama dari zodiak tersebut pada tahun pemerintahannya yang ke 61. Tidak seperti astrologi barat yang berdasar pada peredaran planet-planet dalam tata surya, astrologi Cina berdasarkan pada kalender bulan yang dimulai pada akhir bulan Januari sampai pertengahan Februari setiap tahun, tergantung pada tanggal jatuhnya bulan baru. Setiap tahun dalam kalender Cina dilambangkan dengan 12 binatang yang dipercaya mewakili karakter tahun dan orang-orang yang dilahirkan pada tahun tersebut.
Dalam astrologi Tionghoa, lambang hewan shio yang ditetapkan berdasarkan tahun menunjukkan cara orang lain memandang dirimu atau dirimu memandang dirimu sendiri. Sebuah kesalahpahaman umum bahwa lambang hewan shio hanya ditetapkan berdasarkan tahun. Nyatanya, penetapan lambang hewan shio ini juga didasarkan atas bulan (disebut "binatang dalam"), hari (disebut "binatang sejati"), dan jam (disebut "binatang rahasia"). Dengan kata lain, seseorang yang memiliki shio naga berdasarkan tahun juga bisa memiliki shio ular berdasar bulan kelahiran.
Shio digunakan tidak hanya terbatas di kalangan Tionghoa. Shio biasanya muncul di kartu Tahun Baru Korea dan Tahun Baru Jepang. Shio juga digunakan di negara-negara Asia yang terpengaruh dengan kebudayaan Tionghoa, meski terdapat perbedaan sebagian binatang dalam shio.
Shio Korea pada dasarnya serupa dengan shio Tionghoa. Namun huruf Hanja-eo 양 (yang) biasanya secara khusus mengacu pada domba dalam bahasa Korea, sedangkan untuk kambing adalah 염소 (yeomso).
Dalam shio Jepang, domba (hitsuji) digunakan menggantikan kambing (yagi) dan celeng (inoshishi, i) menggantikan babi (buta). Sejak 1873, Jepang merayakan tahun baru pada 1 Januari mengikuti penanggalan masehi Gregorius.
Dalam shio Vietnam, hewan keempat dalam shio bukanlah kelinci, tetapi kucing. Dalam shio Cham, penyu (disebut kra dalam bahasa setempat) menggantikan monyet. Di Shio Melayu, hewan kancil menggantikan kelinci dan kura-kura menggantikan babi. Naga terkadang disebut juga ular besar, sedangkan hewan keenam disebut "ular kedua" atau "ular sani".
Dalam shio Thailand, awal tahun dimulai pada hari pertama bulan kelima penanggalan lunar Thailand atau pada perayaan Songkran.
Di Kazakhstan, siklus binatang tahunan yang mirip digunakan oleh bangsa Tionghoa juga digunakan, tetapi mengganti naga dengan siput.
#4 Prediksi Bioritmik
Bioritmik atau biasa disebut Bioritme merupakan teori yang berhubungan dengan kondisi fisiologis (tubuh) manusia berdasarkan siklus (ritme) tertentu. Umumnya bioritmik digunakan sebagai pendekatan untuk mengetahui pengaruh hari-hari seseorang berdasarkan fisik, emosi dan intelektual. Hidup manusia seperti kumpulan fenomena-fenomena yang random dan banyak ahli yang berusaha menguak misteri dibalik periode keberuntungan maupun kesialan manusia sejak jaman dahulu sampai sekarang.
Dari berbagai cara untuk memperkirakan hari baik seseorang, teori bioritmik merupakan salah satu pendekatan yang sepertinya cukup ilmiah. Menurut teori ini, ada tiga siklus yang mempengaruhi hari seseorang yaitu fisik, emosi dan intelektual.
- Siklus fisik mencerminkan kebugaran seseorang dimana ada kalanya seseorang akan sangat fit secara fisik dan ada kalanya seperti lesu darah.
- Siklus emosi menjelaskan suasana hati seseorang dari hari ke hari dimana ada kalanya ia merasa sangat bahagia dan ada kalanya ia merasakan sangat sedih.
- Siklus intelektual menjelaskan kondisi kejernihan berpikir seseorang dimana ada kalanya seseorang berpikir cukup jernih khususnya saat memutuskan sesuatu dan ada kalanya seseorang menjadi cukup ceroboh dalam melakukan analisis dan membuat keputusan.
Namun ketika kondisi ketiga unsur tersebut berada dalam kondisi puncak akan menjadi hari yang sangat indah bagi seseorang. Langit terasa cerah, semua orang tersenyum ramah, tubuh terasa segar dan pemikiran pun terasa cerdas. Orang sering bilang ”this is my lucky day”.
Grafik BIORITMIK menggambarkan rentang hari yang berpusat pada hari target. Angka -14, -7, +7, dan +14 di atas tanda tanggal mulai dari masa lalu ke masa depan. Angka-angka dari + 100% (maksimum) hingga -100% (minimum) menunjukkan di mana ritme berada pada hari tertentu. Secara umum, ritme pada 0% dianggap tidak memiliki dampak nyata pada hidup Anda, sedangkan ritme di + 100% (tinggi) akan memberi Anda keunggulan di area itu, dan ritme di -100% (rendah) akan membuat hidup lebih sulit di daerah itu. Tidak ada makna khusus pada hari di mana ritme Anda semuanya tinggi atau rendah, kecuali manfaat atau hambatan yang sudah jelas yang diduga dimiliki oleh ekstrem langka ini dalam hidup Anda.
Tiga siklus bioritmik utama adalah:
- Emosional: Siklus ini melacak stabilitas dan energi positif dari jiwa dan pandangan hidup Anda, serta kemampuan Anda untuk berempati dan membangun hubungan dengan orang lain.
- Intelektual: Siklus ini melacak kemampuan verbal, matematis, simbolik, dan kreatif Anda, serta kapasitas Anda untuk menerapkan alasan dan analisis pada dunia di sekitar Anda.
- Fisik: Siklus ini melacak kekuatan, kesehatan, dan vitalitas fisik Anda.
- Penguasaan: Ini adalah gabungan dari siklus Intelektual dan Fisik. Penguasaan mencakup kemampuan Anda untuk berhasil dalam tugas-tugas dan untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan. Siklus ini juga melacak kemampuan atletik dan fokus yang diperlukan untuk mempelajari keterampilan fisik.
- Gairah: Ini adalah gabungan dari siklus Fisik dan Emosional. Gairah meliputi motivasi Anda untuk bertindak, dan dorongan yang memungkinkan Anda untuk melanjutkan pengejaran yang sulit. Siklus ini juga melacak seksualitas dalam bentuknya yang paling murni.
- Kebijaksanaan: Ini adalah gabungan dari siklus Emosional dan Intelektual. Kebijaksanaan mencakup pemahaman Anda tentang dunia, peran Anda di dalamnya, dan hal-hal yang benar-benar penting bagi kehidupan Anda. Siklus ini juga melacak keberadaan pikiran yang Anda perlukan untuk membuat keputusan penting.
#5 Kalender Astrologi
Kalender astrologi menyoroti beberapa aspek terhadap perubahan tanda bintang akibat pergerakan planet yang terjadi setiap hari. Perubahan yang terjadi meliputi aspek asmara (Love), hari baik untuk bepergian (Travel), aspek keuangan (Finance), kesehatan (Health), karir (Career) dan hari baik (Lucky Day).
Kalender astrologi ini adalah gambaran paling komprehensif dari pergerakan planet yang akan memengaruhi setiap tanda zodiak hingga tingkat tertentu. Semua aspek yang disebutkan dihitung dalam Waktu Pasifik Standar.
Data kalender astrologi diambil dari situs https://www.calendarlabs.com yang setiap hari diupdate berdasarkan perhitungan pergerakan planet terhadap zodiak untuk aspek tertentu.
#6 Cara Pemasangan Widget Astrologi
Pemasangan kode widget Astrologi pada blog atau website pribadi cukup mudah, buat yang tertarik silakan ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Seperti biasa silakan Anda login terlebih dahulu ke akun Blogger.
- Klik "More Options" selector box kemudian klik "Tata Letak" setelah itu pilih "Add Widget" dan pilih "HTML / Javascript", seperti gambar di bawah ini.
- Taruh kode berikut ini pada kotak widget blog <style>
#Biorhythm{
min-width:250px;
box-sizing:border-box;
}
.colorFormAst:before {
content:'';
position:absolute;
top:0;
left:0;
right:0;
height:8px;
background:#c4e17f;
border-radius:5px 5px 0 0;
background-image:-webkit-linear-gradient(left,#c4e17f,#c4e17f 12.5%,#f7fdca 12.5%,#f7fdca 25%,#fecf71 25%,#fecf71 37.5%,#f0776c 37.5%,#f0776c 50%,#db9dbe 50%,#db9dbe 62.5%,#c49cde 62.5%,#c49cde 75%,#669ae1 75%,#669ae1 87.5%,#62c2e4 87.5%,#62c2e4);
background-image:-moz-linear-gradient(left,#c4e17f,#c4e17f 12.5%,#f7fdca 12.5%,#f7fdca 25%,#fecf71 25%,#fecf71 37.5%,#f0776c 37.5%,#f0776c 50%,#db9dbe 50%,#db9dbe 62.5%,#c49cde 62.5%,#c49cde 75%,#669ae1 75%,#669ae1 87.5%,#62c2e4 87.5%,#62c2e4);
background-image:-o-linear-gradient(left,#c4e17f,#c4e17f 12.5%,#f7fdca 12.5%,#f7fdca 25%,#fecf71 25%,#fecf71 37.5%,#f0776c 37.5%,#f0776c 50%,#db9dbe 50%,#db9dbe 62.5%,#c49cde 62.5%,#c49cde 75%,#669ae1 75%,#669ae1 87.5%,#62c2e4 87.5%,#62c2e4);
background-image:linear-gradient(to right,#c4e17f,#c4e17f 12.5%,#f7fdca 12.5%,#f7fdca 25%,#fecf71 25%,#fecf71 37.5%,#f0776c 37.5%,#f0776c 50%,#db9dbe 50%,#db9dbe 62.5%,#c49cde 62.5%,#c49cde 75%,#669ae1 75%,#669ae1 87.5%,#62c2e4 87.5%,#62c2e4)
}
.colorFormAst {
position:relative;
margin:0 0;
padding:5px;
background:white;
border-radius:3px;
box-shadow:0 2px 5px 0 rgba(0,0,0,0.26);
border-radius:3px
}
.menuBG {
background-color: white;
border-radius: 4px;
padding: 5px;
height: 400px;
overflow-x: hidden;
-ms-overflow-x: hidden;
-ms-overflow-y: scroll;
}
@media screen and (max-width: 300px){
#Biorhythm{width:100%;}
#selRange{width:auto;}
#bioName,#b1day,#b2day,#b1month,#b2month,#b1year,#b2year,#selRange{
padding: 1px;
font-size:12px;
}
}
@media screen and (min-width: 900px){
#Biorhythm{width:400px;}
#selRange{width: 100%;}
#bioName,#b1day,#b2day,#b1month,#b2month,#b1year,#b2year,#selRange{
padding: 2px;
font-size:14px;
}
}
#bioName,#showBio{width: 100%;}
#b1day,#b2day,#b1month,#b2month,#b1year,#b2year,#selRange{
text-align:center;
margin: 4px 2px;
}
#bioName,#b1day,#b2day,#b1month,#b2month,#b1year,#b2year,#selRange{
display: inline-block;
border: 1px solid #ccc;
border-radius: 4px;
box-sizing: border-box;
background:#e6f7ff;
transition: all 0.5s ease;
}
#bioName:focus,#b1day:focus,#b2day:focus,#b1month:focus,#b2month:focus,#b1year:focus,#b2year:focus,#selRange:focus{
border: 1px solid #62c2e4;
background:#fff;
border-bottom:2px solid #0091ea;
}
#bioName{
padding: 4px 6px 6px 8px;
font-weight:bold;
}
#showBio{
font-size:14px;
font-weight:bold;
background-color: #0088cc;
color: white;
padding: 8px 10px;
margin: 8px 0;
border: none;
border-radius: 4px;
cursor: pointer;
border-bottom:2px solid #001f4d;
transition: all 0.5s ease;
}
#showBio:hover{
background-color: #001f4d;
}
#myname:first-letter,.mynameshow:first-letter{
text-transform:capitalize;
}
.bgImageTeller1{
background: #d6f9ff;
background: -moz-linear-gradient(top, #d6f9ff 0%, #9ee8fa 100%);
background: -webkit-linear-gradient(top, #d6f9ff 0%,#9ee8fa 100%);
background: linear-gradient(to bottom, #d6f9ff 0%,#9ee8fa 100%);
filter: progid:DXImageTransform.Microsoft.gradient( startColorstr='#d6f9ff', endColorstr='#9ee8fa',GradientType=0 );
margin-top:5px;
margin-bottom:5px;
border-radius:4px;
}
.bgImageTeller2{
background: none;
margin-top:5px;
margin-bottom:5px;
border-radius:4px;
}
</style><!-- Main User Interface Start-->
<center>
<div id="Biorhythm" class="colorFormAst">
<table style="background-color:white;border-radius:4px;width:100%;overflow:hidden;">
<tr>
<td colspan="3" align="center"><div id="bgImageTeller" class="bgImageTeller1"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjweSLODvJgjW9LdBWmeCtc4DGAArv3XE4kJfbM4MYVYZVGLHXrQIpH4kGz99jUI_bZclMyBOQVKoaEsojMFFwzRFuFzv08nM9hzwEPYTLrEtY6d4j6cTK21grq9r3DKL4VPtAvpor4uGo/s1600/fortune+teller.gif" id="imgBGTeller" style="height:100px;box-sizing:border-box;" onclick="chgBgTeller()"/></div></td>
</tr>
<tr>
<td width="35%"><i class="fa fa-user-circle" aria-hidden="true"></i> Full Name</td>
<td>:</td>
<td> <input size="20" name="name" id="bioName" value="Your Name" onfocus="if(this.value=='Your Name'){this.value='';}" onmouseleave="if(this.value==''){this.value='Your Name';document.getElementById('showBio').focus();}" autocomplete="on" type="text" onkeypress="enterBio(event);"/></td>
</tr>
<tr>
<td><i class="fa fa-calendar" aria-hidden="true"></i> Birth Date</td>
<td>:</td>
<td> <input name="day" id="b1day" value="9" size="2" maxlength="2" type="text" /><select name="Month" id="b1month"><option value="1">Jan</option><option value="2">Feb</option><option value="3">Mar</option><option value="4">Apr</option><option value="5">May</option><option value="6">Jun</option><option value="7">Jul</option><option value="8">Aug</option><option value="9">Sep</option><option value="10">Oct</option><option value="11">Nov</option><option value="12">Dec</option></select> <input name="Year" id="b1year" value="1966" size="4" maxlength="4" type="text" /></td>
</tr>
<tr>
<td><i class="fa fa-line-chart" aria-hidden="true"></i> Biorhythm</td>
<td>:</td>
<td> <input name="tday" id="b2day" value="1" size="2" maxlength="2" autocomplete="off" type="text" /><select name="tMonth" id="b2month"><option value="1">Jan</option><option value="2">Feb</option><option value="3">Mar</option><option value="4">Apr</option><option value="5">May</option><option value="6">Jun</option><option value="7">Jul</option><option value="8">Aug</option><option value="9">Sep</option><option value="10">Oct</option><option value="11">Nov</option><option value="12">Dec</option></select> <input name="tYear" id="b2year" value="2014" size="4" maxlength="4" autocomplete="off" type="text" /></td>
</tr>
<tr>
<td><i class="fa fa-calendar-check-o" aria-hidden="true"></i> Bio Range</td>
<td>:</td>
<td> <select name="range" id="selRange"><option value="7" selected />7 days <option value="14" />14 days <option value="28" />28 days </select></td>
</tr>
</table>
<div>
<input value="Show Biorhythm" type="button" onclick="getBioImage()" id="showBio"/>
</div>
<div align="center" style="font-size:10px;font-family:Arial;background-color:#e6f7ff;padding:10px 5px;border-radius:0 0 3px 3px;">
Powered by <a href="#" title="Get this widget" style="text-decoration:none;color:#000;">CodeFlare Blogspot</a></div>
</div>
</center>
<!-- Main User Interface End-->
<!-- Result User Interface Start-->
<div id="zoomBio" align="justify" class="colorFormAst" style="display:none;z-index:+99999999;position:fixed;top:0px;left:0px;">
<table width="100%" border="0">
<tr>
<td style="width:18px;"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCBNDsJWmkmTsHY5gtsrXIk2dQ3Ehcg5a657e1vaxdMtzSsqdAZKSR-mVZyqvDUrzM1R-J1eWIGCW47-iv2eu-2P6HbW8Vdpg5eg6as69CGCSxda8B9QdcEQfgb7se6BBLmbSEVyOFb-g/s1600/man-icon.png" style="width:16px;height:16px;vertical-align:middle;"></td>
<td><span id="myname" style="color:#0088cc;font-size:12px;font-family:Arial;"></span></td>
<td align="right" style="width:18px;"><i class="fa fa-window-close" aria-hidden="true" onclick="closeBox()" title="Close" style="font-size:16px;cursor:pointer;margin-top:4px;"></i></td>
</tr>
</table>
<div class="menuBG" id="showBioBG" style="border:1px #ccc solid;">
<div style="width:100%;border:2px #61380B solid;border-radius:4px;margin:0 0 5px 0;">
<div align="center" style="background-color:#61380B;color:#fff;">
WETON</div>
<img id="wetonSign" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUTn6TxinN3Qhm-5PgdexbOzjmxSR54qc72wjKf1rN9t0_cbn5UUZm-35CoKrK3wfeQFGq5bicKboScNyFr_2KjFOgjW0JNwRa95Fy5cSCc2Td05dRtyMHUGFQitIL9mOJWSAGVYnG7Sne/s1600/Bagong.jpg" alt="Zodiac" border="0" style="float:left;margin-right: 10px;">
<div id="wetonArea" style="padding:5px;">
</div>
</div>
<div style="width:100%;border:2px #0174DF solid;border-radius:4px;margin:0 0 5px 0;">
<div align="center" style="background-color:#0174DF;color:#fff;">
ZODIAC</div>
<img id="lunarSign" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2GsQST5PVoMGwvhA7OhhFqU5KL1EwXVkjkAN39PpD8WsFGVk1D730DIRyNBaBeDu4ccqcG8aHPj6VUVIbDAGDKJIJHXuBO7LqI6cpY4wv8aDqrXxNCS995ox8tWaIxd8sR1IoPYD00eHG/s1600/Doll+Zodiac+Capricorn.gif" alt="Zodiac" border="0" style="float:left;margin-right: 10px;">
<div id="lunarArea" style="padding:5px;">
</div>
</div>
<div style="width:100%;border:2px #088A08 solid;border-radius:4px;margin:0 0 5px 0;">
<div align="center" style="background-color:#088A08;color:#fff;">SHIO</div>
<img id="zodSign" src="" alt="Zodiac" border="0" style="float:left;margin:5px 10px 5px 5px;">
<div id="descArea" style="padding:5px;"></div>
</div>
<div style="width:100%;border:2px gold solid;border-radius:4px;margin:0 0 5px 0;">
<div align="center" style="background-color:gold;color:black;">BIORITMIK</div>
<div style="background-color:#000;"><img src="" id="Biorhythm1" style="width:100%;margin-bottom:5px;" /><img src="" id="Biorhythm2" style="width:100%;" /></div>
</div>
<div style="width:100%;border:2px gold solid;border-radius:4px;margin:0 0 5px 0;">
<div align="center" style="background-color:gold;color:black;">KETERANGAN</div>
<div style="padding:5px;">
Grafik bioritmik menggambarkan rentang hari yang berpusat pada hari target. Angka -14, -7, +7, dan +14 di atas tanda tanggal mulai dari masa lalu ke masa depan. Angka-angka dari + 100% (maksimum) hingga -100% (minimum) menunjukkan di mana ritme berada pada hari tertentu. Secara umum, ritme pada 0% dianggap tidak memiliki dampak nyata pada hidup Anda, sedangkan ritme di + 100% (tinggi) akan memberi Anda keunggulan di area itu, dan ritme di -100% (rendah) akan membuat hidup lebih sulit di daerah itu. Tidak ada makna khusus pada hari di mana ritme Anda semuanya tinggi atau rendah, kecuali manfaat atau hambatan yang sudah jelas yang diduga dimiliki oleh ekstrem langka ini dalam hidup Anda.
<br />
Tiga siklus bioritmik utama adalah:
<ul style="list-style-type:square;padding:15px;margin: 0px;">
<li>Emosional: Siklus ini melacak stabilitas dan energi positif dari jiwa dan pandangan hidup Anda, serta kemampuan Anda untuk berempati dan membangun hubungan dengan orang lain.</li>
<li>Intelektual: Siklus ini melacak kemampuan verbal, matematis, simbolik, dan kreatif Anda, serta kapasitas Anda untuk menerapkan alasan dan analisis pada dunia di sekitar Anda.</li>
<li>Fisik: Siklus ini melacak kekuatan, kesehatan, dan vitalitas fisik Anda.</li>
</ul>
Tiga siklus sekunder yang berasal dari siklus turunan utama adalah:
<ul style="list-style-type: square;padding: 15px;margin: 0px;">
<li>Penguasaan: Ini adalah gabungan dari siklus Intelektual dan Fisik. Penguasaan mencakup kemampuan Anda untuk berhasil dalam tugas-tugas dan untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan. Siklus ini juga melacak kemampuan atletik dan fokus yang diperlukan untuk mempelajari keterampilan fisik.</li>
<li>Gairah: Ini adalah gabungan dari siklus Fisik dan Emosional. Gairah meliputi motivasi Anda untuk bertindak, dan dorongan yang memungkinkan Anda untuk melanjutkan pengejaran yang sulit. Siklus ini juga melacak seksualitas dalam bentuknya yang paling murni.</li>
<li>Kebijaksanaan: Ini adalah gabungan dari siklus Emosional dan Intelektual. Kebijaksanaan mencakup pemahaman Anda tentang dunia, peran Anda di dalamnya, dan hal-hal yang benar-benar penting bagi kehidupan Anda. Siklus ini juga melacak keberadaan pikiran yang Anda perlukan untuk membuat keputusan penting.</li>
</ul>
</div>
</div>
<div style="width:100%;border:2px #A1A612 solid;border-radius:4px;margin:0 0 5px 0;">
<div align="center" style="background-color:#A1A612;color:black;">ASTROLOGY CALENDAR</div>
<iframe src="" id="BioCalendar" style="width:100%;height:820px;" frameborder="0" scrolling="auto"></iframe>
</div>
</div>
</div>
<!-- Result User Interface End--><script src="https://drive.google.com/uc?export=download&id=1x1xzeXdpXdtgtEYaTKOCOedESpfxoCS7"></script> - Klik "Save" dan lihat hasilnya.
Keyword
Astrologi, Primbon, Ramalan, Prediksi, Bintang, Planet, Putaran, Rotasi, Pergerakan, Arah, Perilaku, Jawa, Weton, Kitab, Bataljemur, Asmara, Karir, Jodoh, Keuangan, Hari, Baik, Apes, Peruntungan, Online, Bioritmik, Bioritme, Biorhythm, Siklus, Peramal, Fortune, Teller, Kesehatan, Keberuntungan, Perhitungan, Neptu, Shio, Zodiak
Incoming Search Term
Astrologi Lengkap, Astrologi Jawa, Kalender Astrologi, Widget Astrologi Blogspot, Widget Lengkap Bioritmik, Peruntungan Tanggal Lahir, Ramalan Bintang, Widget Ramalan Bintang, Widget Blog Primbon Jawa, Prediksi Ramalan Asmara